Zonaikn.com, Samarinda – Tahap wawancara Pendidikan Kader Pemimpin Daerah (PKPMD) dimulai. Sebanyak 60 peserta berhasil lolos dari seleksi tertulis dan kini diuji kematangannya dalam memahami peran pemimpin dan menyusun gagasan bagi kemajuan Kalimantan Timur.
Menurut Dispora Kaltim, wawancara merupakan tahapan yang menentukan, karena menggali karakter, nalar kritis, dan kepedulian peserta terhadap isu lokal.
“Yang pertama mereka akan menyampaikan pandangannya tentang kinerja seorang pemimpin. Dan yang kedua, mereka diminta memaparkan ide atau gagasan tentang pembenahan Kalimantan Timur ke depan,” ujar Subkoordinator Kepemimpinan Dispora, Rusmulyadi.
Ia menambahkan, kualitas kepemimpinan tak hanya ditentukan oleh kecerdasan akademik, tetapi juga kesadaran untuk menjadi bagian dari solusi atas persoalan daerah.
“Karena ini program pelatihan kepemimpinan, kita ingin melihat sejauh mana mereka memahami peran pemimpin, sekaligus bagaimana mereka menempatkan diri sebagai bagian dari solusi untuk daerahnya,” tambahnya.
Sesi wawancara dilakukan secara daring pada Minggu, 2 Juni 2025, agar dapat diakses peserta dari seluruh wilayah Kaltim.
Sementara itu, empat peserta dinyatakan gugur karena tidak hadir atau tidak mencapai nilai minimum.
Tahap akhir ini akan menyaring 50 peserta terbaik yang siap dibekali dalam pelatihan kepemimpinan daerah oleh Dispora Kaltim.