Zonaikn.com, Samarinda – Kalimantan Timur terus memperkuat infrastruktur olahraga sebagai bagian dari visi pembangunan manusianya. Salah satu proyek terbaru adalah pembangunan gelanggang panjat tebing di Gor Kadrie Oening, Samarinda, yang diproyeksikan menjadi pusat kegiatan panjat tebing modern.
Armeyn Arbianto, selaku Kepala Subbagian TU UPTD PPO Dispora Kaltim, menegaskan bahwa tujuan pembangunan ini bersifat inklusif.
“Nah, dengan adanya Tower baru di Gor Kadrie Oening ini, kami harapkan kita dapat mencari bibit-bibit atlet baru. Khususnya untuk yang akan mengharumkan kota kita maupun provinsi kita di kancah nasional,” ujarnya.
Ia menilai bahwa Fasilitas lama di Stadion Palaran sudah tidak dapat digunakan lagi karena struktur yang memburuk.
“Selama ini kan gelanggang panjat tebing di Palaran itu kondisinya sudah lapuk, tidak mungkin dipanjat karena berisiko,” katanya. Dari sisi keselamatan, pelatihan pada struktur lapuk melanggar prinsip rekayasa keselamatan olahraga.
Olahraga panjat tebing membutuhkan sarana dengan spesifikasi teknis tertentu seperti dinding bertekstur, sistem pengaman (belay), dan titik jangkar kuat. Oleh karena itu, Dispora merancang gelanggang baru ini sesuai standar federasi internasional (IFSC) agar dapat digunakan dalam berbagai kejuaraan.
Selain fokus pada prestasi, gelanggang ini juga diarahkan sebagai sarana pelibatan masyarakat dalam aktivitas fisik. Dengan lokasi strategis dan mudah diakses, diharapkan animo masyarakat terhadap panjat tebing meningkat.
“Kami harap masyarakat ikut menjaga dan merawat fasilitas ini bersama-sama agar tetap terjaga dalam jangka panjang,” ucap Armeyn.
Peran serta masyarakat dalam menjaga fasilitas publik ini juga menjadi indikator keberhasilan pembangunan berbasis partisipasi. Dengan terobosan ini, olahraga panjat tebing di Kalimantan Timur diharapkan tak hanya berkembang dari sisi prestasi, tapi juga menjadi gaya hidup sehat dan edukatif bagi generasi muda.